Pentingnya Keseimbangan

Dalam kehidupan, bersosialisasi dengan sekeliling kita itu hal yang lumrah.

Namun ketika semua kegiatan kita sudah terlampau melebihi batas, kita akan kehilangan waktu untuk diri kita sendiri. Ketika kita merasa 24jam sehari mulai terasa tak pernah cukup lagi, ketika untuk makan saja kita harus berlomba lomba dengan mengerjakan hal lainnya juga, maka sebaiknya kita berhenti sejenak, Pikirkan! Renungkan!...Apakah kita sudah memperhatikan diri kita dengan baik kah?..apakah kita hanya tidur kurang dari 7 atau 8 jam sehari? tubuh kita bukanlah robot yang bisa diforsir tanpa mengenal batas, suatu ketika tubuh kita akan berteriak : "Please, take care about me". Mungkin hal tersebut tak akan pernah terasa karena kebiasaan yang terus terulang setiap hari membuat tubuh dan pikiran kita terbiasa, namun sebaiknya kita mulai menelaah semua kegiatan dalam hidup kita karena hidup hanya sekali. Buatlah hal hal yang utama dan yang tidak utama sesuai dengan porsinya. Sama saja halnya ketika kita berpacaran kita akan lebih sering berinteraksi dengan pasangan kita, tetapi kita juga tidak boleh terlalu fokus hanya kepada pasangan kita melainkan jangan pernah melupakan orang orang disekeliling kita, baik itu saudara ataupun teman teman kita. Begitu juga sebaliknya, kita juga tidak boleh terlalu acuh terhadap pasangan karena menjalin hubungan berarti mengenal lebih dekat pasangan kita sehingga kita harus mempunyai waktu khusus untuk melakukan kegiatan bersama.

Contoh diatas diibaratkan diri kita sendiri adalah pacar kita. Kita tidak boleh terlalu larut terhadap segala kegiatan kita tanpa berhenti sejenak memikirkan diri kita. Kita sebaiknya sesekali melakukan introspeksi diri, merenung dan berikan diri anda waktu untuk menyendiri. Waktu yang tepat untuk melakukan hal hal diatas biasanya malam hari, ketika hiruk pikuk disiang hari perlahan lahan sirna buatlah diri kita melebur dalam keheningan. Pikirkan apa yang telah kita lakukan selama ini.
Untuk memulainya menyendirilah bila perlu. Matikan HP, YM dsb nya. Manjakan diri kita.

Kadangkala sesuatu yang membuat kita kebablasan melupakan diri kita karena kita tidak bisa mengontrol antara pikiran dan perasaan kita. Sesuatu yang membuat kita sangat tertarik membuat kita hanya akan fokus terhadap hal itu. Saya tidak mengatakan bahwa fokus itu salah, namun kalau terlalu fokus hanya terhadap satu hal dan mulai kehilangan dunia sekeliling itu akan merugikan diri kita sendiri, karena kita seharusnya bisa membagi "jatah" masing masing supaya adil dan masing masing bisa berjalan berdampingan.

Belajarlah untuk mengontrol pikiran dan perasaan sesegara mungkin. Ini sangat membantu dalam hidup kita. Hal yang sulit namun akan indah bila kita bisa mengontrol pikiran dan perasaan kita. Mungkin pertama tama buatlah dalam pikiran kita sebuah lampu seperti lampu lalu lintas, ada hijau, kuning dan merah. Tekanlah lampu hijau ketika ingin melakukan sesuatu kegiatan, lalu lihatlah lampu kuning mulai menyala ketika kita sudah terlalu melebur dalam kegiatan tersebut dan tekanlah lampu merah ketika dirasa sudah mulai merusak diri kita.

Belajarlah memikirkan tentang keseimbangan, Tuhan memberikan kita pikiran dan perasaan supaya pikiran dapat menuntun perasaan ketika perasaan sedang terlena dan Tuhan menciptakan perasaan untuk memberikan pikiran kenyamanan yang penuh kasih.


Lils, 9:18AM
Jkt, 17 March 2010

Comments

Popular Posts