Sampai Kapan aku harus dijalan ini?

Kadangkala kata kata diatas sering terlintas dalam pikiran kita ketika kita sedang dalam suatu perjalanan jauh dimana jalan yang kita lewati seperti tak berujung. Masih ingatkah kita ketika kita masih kecil, mungkin kita pernah pergi bersama keluarga kita kesuatu tempat dan biasanya seorang anak kecil selalu tidak sabaran untuk tiba ditujuan. Kita pasti akan bertanya2 Pa/Ma, kapan kita nyampenya nich?..

Sama halnya dengan kehidupan yang kita lalui, dikala kita ingin meraih suatu impian dalam hidup kita namun impian itu sepertinya susah sekali untuk diraih. Kita merasa sudah melakukan banyak hal namun tak kunjung menjadi kenyataan. Kita merasa putus asa dan lelah dengan hidup kita. Kita seakan akan menyalahkan betapa Tuhan tidak adil. Malahan ada orang orang yang tanpa perlu susah payah dengan mudahnya memperoleh apa yg mereka inginkan...kita mulai membanding2kan kehidupan kita dengan orang lain.

Apa yang kita rasakan dan kita pertanyakan tentang hidup kita ini sama halnya dengan yg dipertanyakan pada waktu kita masih kecil didalam suatu perjalanan. Kita selalu bertanya tanya kepada Tuhan, kenapa jalan yang kita lalui sungguh berliku?

tanpa kita sadari, ketika dalam proses perjalanan tersebut. Tuhan sudah memberikan kita banyak bonus kehidupan yang oranglain belum tentu dapatkan. Pertama tama coba kita renungkan, kita sangat susah untuk memperoleh apa yang kita inginkan. Pada saat kita menunggu apa yang kita inginkan itu Tuhan sedang memberikan kita bonus kesabaran. Seharusnya kita sungguh berbahagia menjadi orang terpilih untuk menerima bonus tersebut. Bonus lainnya yaitu ketekunan, ketika kita belum mendapatkannya juga kita diharapkan untuk selalu tekun dalam menjalankan hidup kita, dalam mengerjakan apapun selama proses menunggu impian kita.

Namun, perlu kita ketahui kadang apa yang kita inginkan belum tentu baik untuk kita juga. Tuhan tidak memberikannya saat ini atau sebelumnya karena pribadi kita yang belum siap untuk hal tersebut. Tuhan tahu apa yang terbaik untuk umatNya, maka ketika kita masih melakukan perjalanan untuk suatu hal, tetaplah semangat dan yakin bahwa apa yang kita harapkan itu apabila baik buat kita dan oranglain, maka Tuhan akan memberikannya pada suatu saat dikala kita dirasakan sudah siap menerimanya.

Pada waktu perjalanan hidup kita mulai dari sekarang, teruslah menguatkan iman dan keyakinan kita bahwa perjalanan yang berliku akan bisa kita lewati tanpa melupakan bonus bonus yang Tuhan berikan.

GOD Bless You

Lils, 9:45AM
Jkt, 22 March 2010

Comments

Popular Posts