Hubungan Antara Penampilan, Pikiran dan Cinta
Dear bloggers,
Udah lama Ĝaĸ bikin artikel kecil kecilan.
Hmm inspirasi dari sebuah drama membuat aku ingin menulis sebuah topik tentang cinta.
Topik tentang cinta memang takkan pernah habis untuk diceritakan.
Pada dasarnya setiap manusia bisa saling connecting apabila dari dalam diri mereka menginginkan. Pertemuan pertama antara pria dan wanita tak kan pernah lepas dari penglihatan panca indra kita.
Bukanlah sesuatu yang aneh apabila ketika pertama kali bertemu dengan seseorang kita pasti akan meneliti tentang hal yang berkaitan dengan fisik.
Apakah dia cantik atau ganteng? Menarikkah dan lain sebagainya.
Hal seperti itu sah sah saja menurut saja karena manusia itu selalu menginginkan yang indah indah untuk dilihat.
Namun ketika kita berusaha bersikap terbuka untuk tidak hanya mau menerima seseorang yang memiliki penampilan menarik tetapi kita berusaha mengenal apa yang ada didalam diri oranglain, kita akan berhadapan dengan apa yang sebenarnya.
karena kepribadian didalam diri itulah sebenarnya yang harus kita lihat.
Bukan hanya melihat penampilan luar. Ketika kita langsung menggunakan tanda stop untuk orang2 yang berpenampilan tidak menarik, rugilah kita.
Karena biasanya didalam penampilan yang menurut kita tidak menarik siapa tahu tersimpan sebuah mutiara yang indah.
Karena ketika kita semakin mengenal kepribadian seseorang walau dia bukanlah seorang yang cantik atau ganteng namun dia bisa membuat kita menjadi diri sendiri dan membuat kita tersenyum dengan segala kekurangannya.
Itulah cinta yang sebenarnya. Cinta bukanlah mencari sosok yang sempurna melainkan membuat diri kita sempurna untuk pasangan kita. Saling melengkapi kekurangan masing masing.
Sebagai pasangan kita harus sejajar namun bukan saling bersaing.
Jadi bagi yang masih mencari pasangan dan yang sudah berpasangan janganlah mencari kesempurnaan untuk hubungan.
Namun carilah cinta yang membuat diri kita bisa melengkapi pasangan. Mulailah dari sekarang atau akan menyesal selamanya .
God bless you :).
Lils,
tng 1 aug 2010
Udah lama Ĝaĸ bikin artikel kecil kecilan.
Hmm inspirasi dari sebuah drama membuat aku ingin menulis sebuah topik tentang cinta.
Topik tentang cinta memang takkan pernah habis untuk diceritakan.
Pada dasarnya setiap manusia bisa saling connecting apabila dari dalam diri mereka menginginkan. Pertemuan pertama antara pria dan wanita tak kan pernah lepas dari penglihatan panca indra kita.
Bukanlah sesuatu yang aneh apabila ketika pertama kali bertemu dengan seseorang kita pasti akan meneliti tentang hal yang berkaitan dengan fisik.
Apakah dia cantik atau ganteng? Menarikkah dan lain sebagainya.
Hal seperti itu sah sah saja menurut saja karena manusia itu selalu menginginkan yang indah indah untuk dilihat.
Namun ketika kita berusaha bersikap terbuka untuk tidak hanya mau menerima seseorang yang memiliki penampilan menarik tetapi kita berusaha mengenal apa yang ada didalam diri oranglain, kita akan berhadapan dengan apa yang sebenarnya.
karena kepribadian didalam diri itulah sebenarnya yang harus kita lihat.
Bukan hanya melihat penampilan luar. Ketika kita langsung menggunakan tanda stop untuk orang2 yang berpenampilan tidak menarik, rugilah kita.
Karena biasanya didalam penampilan yang menurut kita tidak menarik siapa tahu tersimpan sebuah mutiara yang indah.
Karena ketika kita semakin mengenal kepribadian seseorang walau dia bukanlah seorang yang cantik atau ganteng namun dia bisa membuat kita menjadi diri sendiri dan membuat kita tersenyum dengan segala kekurangannya.
Itulah cinta yang sebenarnya. Cinta bukanlah mencari sosok yang sempurna melainkan membuat diri kita sempurna untuk pasangan kita. Saling melengkapi kekurangan masing masing.
Sebagai pasangan kita harus sejajar namun bukan saling bersaing.
Jadi bagi yang masih mencari pasangan dan yang sudah berpasangan janganlah mencari kesempurnaan untuk hubungan.
Namun carilah cinta yang membuat diri kita bisa melengkapi pasangan. Mulailah dari sekarang atau akan menyesal selamanya .
God bless you :).
Lils,
tng 1 aug 2010
Comments
Post a Comment